Hemat Energy 200 Kilowatt Dengan Earth Hour

sejumlah masyarakat yang didominasi anak muda tumpa ruah membakar lilin di lapangan karebosi link dalam Aksi tersebut sebagai bagian dukungan kampanye hemat energi yang diinisiasi komunitas di Earth Hour sebagai bagian dari penghematan energi untuk dijadikan gaya hidup sabtu (28/03) Makassar. 
 
 Kampanye penghematan energy atau yang biasa di kenal  dengan sebutan “earth

hour”pada sabtu (28/3/2015) pukul 20.30-21.30 wita disambut sangat antusias oleh warga

Makassar khususnya Para remaja dan tahun ini merupakan ke empat kalinya

diselenggarakan di karebosi.Selain Makassar ada juga beberapa kota di Indonesia  yang ikut

serta dalam hemat energy  seperti Jakarta,bandung,jogyakarta dan padang.Lovita Monoarfa

yang pernah menjadi volunteer Earth Hour mengaku sangat excited dengan acara Earth

hour  2015 karena menurutnya” setiap tahunnya kesadaran orang-orang untuk mencintai

bumi itu lebih besar

 volunteer yang bergabung dalam earth hour berlari mengelilingi daerah sepanjang

karebosi dan itu merupakan bentuk simbolis sebelum mematikan lampu yang dimana

mempunyai makna melawan perubahan iklim ,dan mengurangi gas emisi pada malam hari

serta membantu mengurangi laju perubahan iklim.Dalam mematikan lampu satu jam

daerah yang menjadi titik pusat itu seperti daerah karebosi,sekitaran ahmad yani,dan

kartini,selain itu Hotel singgasana dan Arya duta juga ikut berpartisipasi dalam mematikan

lampu.Menurut Andi Ahmad Hasan selaku ketua panitia mengatakan “Earth hour yang

berlangsung satu jam ini bisa menghemat energy kurang lebih 200 kilowatt dan harapan

saya  untuk masyrakat agar dapat melindungi bumi dengan cara sederhana yaitu mematikan

lampu dan menanam pohon”,ujarnya.

Ada juga berbagai macam acara dalam mmeriahkan  earth hour 2015 ini seperti

penampilan sahabat band,cheleaders SMAN.1 Makassar,baca puisi,comic circle,serta

penampilan dari yunita idol yang menyanyikan lagu could it be love dan semakin menambah

keseruan peserta.